Pembalap anyar Tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, mengatakan masih banyak hal yang harus diperbaikinya. Vinales mengaku sadar bahwa dirinya bukanlah pembalap yang sempurna. disisi lain Maverick Vinales, mengaku kagum dengan konsistensi yang ditunjukkan rekan setim barunya, Valentino Rossi. Setelah berada dalam satu tim yang sama, Vinales mengaku ingin tahu apa rahasia Rossi selama ini.
Vinales bersyukur ada perkembangan yang dirasakannya dari tahun ke tahun. Meski demikian, rider berkebangsaan Spanyol tersebut merasa apa yang dimilikinya saat ini belumlah cukup.
“Saya senang saya bisa melihat di area-area mana saya bisa berkembang. Itulah mengapa saya menjadi pembalap yang relatif kuat karena saya tidak pernah puas, juga dalam hal komunikasi dengan para mekanik di dalam garasi. Saya masih memiliki banyak pekerjaan untuk dilakukan,” ungkap Vinales, sebagaiman diberitakan Speedweek, Jumat (20/1/2017).
Ia menilai, masih banyak hal yang bisa dipelajarinya. maka dari itu, dia ingin banyak belajar dari the doctor, dimana pembalap asal Italia selalu konsisiten dan mampu berada dalam level tertinggi pada pertarungan MotoGP.
“Saya ingin tahu bagaimana dia (Rossi) bisa menjaga level performanya setelah bertahun-tahun. Tentu ada rahasianya, Setiap tahun, level pertarungan kelas MotoGP selalu lebih tinggi. Tapi, Valentino Rossi selalu ada di sana dan bisa memenangkannya," sambung pembalap berjuluk TopGun tersebut.
Vinales naik kelas ke MotoGP pada 2015. Baru dua musim bertarung di kompetisi balap motor kelas utama, pembalap berusia 22 tahun tersebut telah cukup mencuri perhatian hingga akhirnya membuat Yamaha memilihnya untuk menggantikan Jorge Lorenzo.
Artikel keren dan menarik lainnya:
Mark Vinales musim lalu jadi pebalap muda paling mengejutkan. Harusnya bersama Yamaha kemampuan dia bakal makin meningkat
ReplyDeletesemoga saja sobat,, bertandem dengan the doctor,, dia harus menjadi lebih potensial lagi
Deletebanyak rummor kalau rossi udah berhenti ? apakah benar
ReplyDeleteowh, salah besar sobat
Deletedia masih akan membalap sampai 2018
thanks for infonya gan
ReplyDeleteokeey,, makasih atas kunjungannya
Deletewah thedoktor
ReplyDeletethe doctor sang legenda
Deletewiiih mantebs juga ni blognya tentang Motogp, semoga rossi sukses di tahun 2017 ini
ReplyDeletethanks, semoga saja sob, biar dapat gelar yang ke 10nya
DeleteNice artikel, moga manfaat
ReplyDeleteterima kasih,, AAMIIN
Deleteini yg patut di contoh ^_^
ReplyDeleteBENer, Merendah Untuk Meninggi ya kawan
Deleteartikel yang bermanfaat , informasi nya jelas , keren sob
ReplyDeleteiya,, trima kasiih atas kunjungannya
Deletekita harus lebih merendah gan.. jangan terllu sombong .. nice artikel nya gan.. thanks
ReplyDeletebenar banget,,
Deleteterima kasih telah berkunjung kemari
haha mantap, rossi emang maestro nya MotoGp
ReplyDeleteyaiyalah,, begitulah kalau Sang Legenda,,hhe
Deleteupdate banget infonya! keep blogging :D
ReplyDeleteterima kasih sobat,,
Deletekeren sekali ini gan ...
ReplyDeletethanks atas kunjungannya
Deleteemang harus selalu merendah,dan nice rosi tetap no 1
ReplyDeletebiasa,,pembalap muda sob,,
DeleteBablas gan hehe :)
Deletesiiiiiip
Deletebetul, begitulah kalau pembalap yang berengalaman, dimana-mana banyak yang ingin belajar ke dia
ReplyDeletewadoo sip mah ini :)
ReplyDeleteterima kasih sebelumnya
DeleteYg junior harus merendah, dan yg senior harus mengajari yg junior. Semoga juara musim depan rossi and vinales
ReplyDeletesemoga,, Rossi pertama dan Vinales yang kedua,,,hhe
DeleteAne penggemar baru Vinales.Dia cepat belajar. Keren lah
ReplyDeletesi topgun, pembalap muda potensial
DeleteSemakin hari semakin hebat aja si rosi
ReplyDeletebiassa,, makin tua makin jadi
DeleteMakasih banget info nya gan
ReplyDeleteok sama-sama..
Deletemoga vinales mampu naik ke top 5 setelah ikut team yamaha ya ,, jagoan ku tetep sang legenda v. rossi
ReplyDeletesemoga saja sob,,biar lebih menarik dii MotoGP
Delete